Jumat, 21 Oktober 2011

Teknik sampling dan Instrumen Pengumpulan Data

Teknik sampling dan Instrumen Pengumpulan Data

Metode pengambilan sampel yaitu :
1. Randomsederhana (simple random sampling).
Adalah pengambilan sampel secara acak sehingga setiap anggota populasi mempunya kesempatan
yang sama untuk menjadi sampel, misalnya dengan cara undian.


2. Randomberstrata (Stratified RandomSampling)
Adalah pengambilan sampel yang populasinya dibagi-bagi menjadi beberapa bagian/stratum.
Anggota-anggota dari stratum dipilih secar random, kemudian dijumlahkan, jumlah ini
membentuk anggota sampel


3. Sistematis (Systematic Sampling).
Adalah pengambilan sampel berdasarkan urutan tertentudari populasi yang telah disusun secara teratur
dan diberi nomer urut.


4. Luas/Sampel Kelompok (Cluster sampling).
Adalah pengambilan sampel tidak langsung memilih anggota populasi untuk dijadikan sampel tetapi
memilih kelompok terlebih dahulu. Yang termasuk sebagai sampel adalah anggota yang berada dalam
kelompok terpilih tersebut. Jika kelompok-kelompok tersebut merupakan pembagiandaerah-daerah geografis, maka cluster sampling ini disebut juga area sampling.





Jenis Teknik Pengumpulan Data


1. Angket (kuesioner)
Suatu pengumpulan data dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaan/pernyataan kepada responden dengan harapan responden akan memberikan respon atas
daftar pertanyaan tersebut.
Dua sifat angket :
– Angket terbuka, apabila jawaban tidak ditentukan sebelumnya (responden yang mengisi jawabannya sendiri)
– Angket tertutup, apabila alternatif-alternatif jawaban telah disediakan (responden tinggal memilih jawaban)



2. Wawancara
Merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung berhadapan
dengan sumber informasi (yang diwawancarai), tetapi juga dapat dilakukan secara tidak langsung
seperti memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab pada kesempatan lain.
Instrumennya dapat berupa :
– pedoman wawancara
– checklist



3. Observasi
Teknik ini menuntut adanya pengamatan dari si peneliti baik secara langsung maupun tidak
langsung terhadap obyek penelitiannya.
Instrumen yang dipakai dapat berupa :
– Lembar pengamatan
– Paduan pengamatan
– Dan lain lain.



4. Tes
Untuk mengumpulkan data yang sifatnya mengevaluasi hasil proses atau untuk
mendapatkan kondisi awal sebelum proses (pretest dan post-test)
Instrumennya dapat berupa :
– Soal-soal ujian atau soal-soal tes.





Langkah pembuatan kuisioner
1. Menentukan var bebas dan terikat
2. Menentukan variabel
3. Menentukan sub variabel
4. Menentukan indikator
5. Menentukan sub-indikato
6. Menentukan sub-sub kalau msh diperlukan disesuaikan tujuan penelitian
7. Dibuat identifikasi (subjek, ajakan, pertanyaan, petunjuk)


0 komentar:

Posting Komentar